Budidaya Kambing

Ternak kambing yang biasa dibudidayakan oleh penduduk yaitu kambing etawa peranakan dan kambing kacang. Hal ini disebabkan beternak dua jenis kambing tersebut lebih mudah dan lebih menguntungkan.

Cara budidaya kambing adalah sebagai berikut:

• ·         Pemilihan Jenis Kandang

Kandang dari potongan kayu atau bahan bambu. Untuk ukuran kandang harus disesuaikan dengan jumlah kambing. Jangan sampai kandang terlalu sempit sehingga kambing tidak leluasa bergerak bebas.

• ·         Pemilihan Jenis Pakan

Budidaya kambing tidak terlalu sulit karena kambing makan rumput segar atau daun yang masih hijau. Sesekali kambing juga dikasih makanan berfermentasi seperti ampas tahu.

• ·         Pemilihan Calon Indukan

Membeli bibit kambing berupa indukan betina dan jantan yang unggul harga satu paket sebesar Rp 5 juta. Adapun ciri-ciri induk kambing yang unggul adalah mempunyai bentuk dan ukuran badan yang proporsional, memiliki jumlah gigi yang lengkap dan rata, bagian dada lebar, jinak, mempunyai tumit yang cukup tinggi, kakinya lurus.

• ·         Pemeliharaan Bibit

Saat induk kambing sedang hamil, pastikan berada di tempat yang luas dan terpisah karena induk kambing akan stress. Anak kambing tidak terlalu jauh dari induk sampai berumur 5 bulan. Setelah berumur 5 bulan, anak kambing bisa dipisah dari induknya. Panen kambing dilakukan saat kambing mencapai 20 – 25 kilogram.